Selasa, 06 Maret 2012

materi US 2011


Bahan Belajar US 2011

1.        Endogen dan eksogen
Keragaman bentuk muka bumi disebabkan oleh pembentukan dan perombakan di muka bumi oleh :
1.  Endogen, yaitu tenaga yang berasal dari dalam bumi yang bersifat membangun. Tenaga endogen meliputi gempa bumi, gerak tektonik, dan gerak vulkanik
2.  Eksogen, yaitu tenaga yang berasal dari luar bumi yang bersifat merusak. Tenaga eksogen ini meliputi Pelapukan dan Erosi (pengkikisan)

2.        Proses Endogen
Proses Endogen meliputi :
a.  Gempa bumi, yaitu getaran pada kulit bumi yang disebabkan oleh tenaga dari dalam
b.  Vulkanisme, yaitu peristiwa yang menyebabkan naiknya magma ke permukaan bumi
c.  Tektonisme, yaitu perubahan letak lapisan batuan (kulit bumi) secara mendatar mapun tegak lurus
Gerakan tektonik tersebut meliputi :
1)  Gerak Epirogenetik (Tenaga pembentuk benua), yaitu pergeseran lapisan kulit bumi yang relative lambat dalam jangka waktu yang lama dan meliputi wilayah yang luas
2)  Gerak Orogenetik (Tenaga pembentuk pegunungan), yaitu gerakan yang relative cepat
Gerakan Orogenetik tersebut meliputi
a)  Patahan/retakan .
Gerakan ini terjadi karena adanya tekanan pada lapisan batuan di kulit bumi yang bersifat rapuh. Misalnya batuan kapur.
Bentuk patahan meliputi :
v Graben, yaitu bagian kulit bumi yang mengalami pemerosotan atau penurunan
v Horst, yaitu bagian kulit bumi yang terangkat
b)  Lipatan
Gerakan ini terjadikarena adanya tekanan pada kulit bumi yang bersifat liat sehingga kulit bumi mengalami pengerutan.
Dalam liptan tersebut meliputi  Punggung lipatan (Anti klinal) dan lembah lipatan (sinklinal). Keduanya membentuk pegunungan
3.        Simbol-simbol Geografi pada Peta
Pengertian Simbol
Simbol adalah gambar pengganti dari gejala-gejala atau kenampakan sesungguhnya di permukaan bumi
Simbol warna terdiri dari:
-          Coklat menggambarkan pegunungan
-          Kuning menggambarkan dataran tinggi
-          Hijau menggambarkan dataran rendah
-          Biru tua menggambarkan perairan dalam
-          Biru muda menggambarkan perairan dangkal
-          Merah menggambarkan jalan, ibu kota, gunung berapi yang masih aktif
-          Hitam menggambarkan batas administrasi dan kota

4.        Letak Astronomis
Letak astronomi adalah letak suatu tempat berdasarkan garis lintang dan garis bujurnya. Berdasarkan letak astronomisnya, Indonesia  berada di antara 6o LU – 11o LS dan antara 95o BT – 141o BT. Wilayah Indonesia paling utara adalah Pulau Weh di Nanggroe Aceh Darussalam yang berada di 6o LU. Wilayah Indonesia paling selatan adalah Pulau Roti di Nusa Tenggara Timur yang berada pada 11o LS. Wilayah Indonesia paling barat adalah di ujung utara Pulau Sumatra yang berada pada 95o BT. Adapun wilayah Indonesia paling timur di Kota Merauke yang berada pada 141o BT
Berdasarkan letak lintangnya, wilayah Indonesia berada di antara 6o LU – 11o LS. Hal ini menyebabkan Indonesia beriklim tropis dengan ciri-ciri:
a. memiliki curah hujan yang tinggi,
b. memiliki hujan hutan tropis yang luas dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi,
c. menerima penyinaran matahari sepanjang tahun,
d. banyak terjadi penguapan sehingga kelembapan udara cukup tinggi.


5.        Sebaran fauna di Indonesia


 
















Berdasarkan garis Wallace dan Weber Fauna di Indonesia dibagi menjadi 3 wilayah yaitu:
a. Fauna Asiatis
Fauna Asiatis menempati wilayah  Indonesia bagian barat. Fauna ini tersebar dari wilayah Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan hingga Selat Makassar dan Selat Lombok. Jenis fauna Asiatis meliputi jenis binatang menyusui dengan cirri jenis hewan besar, seperti gajah, harimau, badak, beruang, dan tapir.
b. Fauna Australis
Fauna Australis menempati wilayah Indonesia bagian timur. Wilayah ini meliputi pulau Papua, Kepulauan Aru, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Jenis fauna Australis, yaitu burung, dan jenis binatang berkantung, seperti kanguru, cenderawasih, dan kasuari.
c. Fauna Peralihan
Fauna yang ada di daerah peralihan berjenis Asiatis dan Australis. Wilayahnya meliputi Pulau Sulawesi, Kepulauan Maluku, dan Nusa Tenggara. Jenis fauna peralihan antara lain kuskus, anoa, dan burung maleo.

Garis Wallace adalah garis yang memisahkan fauna Indonesia bagian barat (Asiatis) dan fauna Indonesia Tengah (Peralihan)
Garis Weber adalah garis yang memisahkan fauna Indonesia Tengah (peralihan) dan fauna Indonesia Timur (Australiatis)

6.        Migrasi
Migrasi adalah gerak perpindahan penduduk secara horizontal untuk pindah tempat tinggal melintasi batas administrasi.
Jenis-jenis Migrasi
Migrasi meliputi :
1)  Migrasi Internasional (Antarnegara), yaitu perpindahan penduduk dari suatu negra k ke Negara lain. Migrasi internasional meliputi :
*        Imigrasi, yaitu masuknya penduduk dari suatu Negara ke Negara lain dengan tujuan untuk menetap
*        Emigrasi, yaitu keluarnya penduduk dari suatu Negara ke Negara lain dengan tujuan untuk menetap.
*        Remigrasi, yaitu kembalinya penduduk dari suatu Negara ke Negara asalnya.
2)  Migrasi Internal, yaitu perpindahan penduduk masih dalam lingkup satu Negara. Migrasi ini meliputi :
*        Urbanisasi, yaitu perpindahan penduduk dari desa ke kota
*        Transmigrasi, yaitu perpindahan penduduk dari daerah yang padat penduduknya ke daerah yang masih jarang penduduknya.
3)  Evakuasi, yaitu perpindahan penduduk karena gangguan keamanan atau bencana alam
4)  Week End, yaitu perginya orang-orang kota untuk mencari tempat yang udaranya sejuk ke luar kota.
5)  Forensen, yaitu orang-orang yang tinggal di desa akan tetapi bekerja di kota, setiap hari pulang pergi.
6)  Turisme, yaitu orang yang bepergian ke luar untuk mengunjungi tempat-tempat pariwisata di daerah/Negara yang dituju.
7)  Ruralisasi, yaitu kembalinya pelaku urbanisasi ke daerah.
7.        Contoh upaya pelestarian lingkungan:
Reboisasi adalah:
·          Suatu upaya agar fungsi hutan sebagai gudang kayu dan sebagai pengatur tata air dapat dipertahankan kelestariannya
·          penanaman kembali hutan yang gundul.
·          dilakukanuntuk memperbaiki susunan tanah

8.        Ciri Negara maju di Asia:
Jepang, Korea Selatan, dan Singapura
9.        Perbedaan Negara maju dan berkembang

No.    Indikator Pembeda                   Negara Maju                             Negara Berkembang
1.          Pendapat perkapita                   Lebih dari US$5000                     Kurang dari US$5000
2.          Mata pencaharian                     Industri dan jasa                         Agraris dan pertanian
3.          Tingkat SDM                            Kualitas tingg                             iKualitas rendah
4.          Penggunaan energi                    Lebih dari 500 galon                    Kurang dari 500 galon
5.          Usia harapan hidup                   Lebih dari 60 tahun                      Kurang dari 60 tahun
6.          Kebutuhan kalori                       Sudah terpenuhi                          Belum terpenuhi

10.      Sektor ekonomi Negara Brunei Darussalaam:
Pertanian dan perkebunan
Hasil pertanian utama Brunei Darussalam adalah padi. Hasil pertanian yang lain adalah jagung, kelapa, karet dan kayu.
Perikanan
Sebagian kecil penduduk Brunei melakukan usaha perikanan yaitu sebagai nelayan, khususnya penduduk yang bertempat tinggal di pesisir utara Brunei Darussalam.
Pertambangan
Hasil pertambangan utama di Brunei Darussalam berupa minyak bumidangas alam.Hasil tambang inimerupakanpenyumbangdevisa terbesar bagi negara Brunei Darussalam.
Pariwisata
Obyekwisata yang terdapat di Brunei Darusslam antara lain istana yang sangat mewah di dunia dengan sebuah masjid  berkubah emas. Selain itu juga terdapat kebun binatang, museum budaya, pusat kesenian dan pusat kerajinan.
Kehutanan
Karet dan kayu merupakan hasil hutan utama Brunei Darussalam. Selain itu terdapat juga rotan, damar dan terpentin.
Perdagangan
Ekspor: minyak bumi, gas, kayu,lada.
Impor: bahan pangan, mesinmesin, barang elektronik.
11.      Contoh kota Penting di Inggris
London (sebagai ibu kota, pusat kebudayaan, pusat kegiatan ekonomi dan politik dunia barat)
Glasgow (pusat industri lokomotif)
Greenwich (pusat pedoman waktu internasional)
12.      Samudera
Samudera adalah perairan yang sangat luas.
Samudera di dunia terdiri dari  :
Samudera Pasifik, Samudera Atlantik, Samudera Hindia dan Samudera Arktik.
Luas masing-masing samudera tersebut sebagai berikut:
No.   Samudera                                 Luas (km²)
1      Samudera Pasifik                        165.385.450
2      Samudera Atlantik                       82.440.830
3      Samudera Hindia                        73.440.000
4      Samudera Arktik                         14.005.030 
13.      Diagram penampang laut:









14.      Pengertian Interaksi Sosial
Interaksi berasal dari kata Interaction yaitu dari kata inter (berbalas-balasan) dan kata action (tindakan). Jadi interaksi dapat diartikan sebagai suatu tindakan yang berbalasan antara pihak yang satu dengan yang lain.
Sedangkan yang dimaksud dengan interaksi social adalah proses orang-orang yang berkomunikasi, saling mempengaruhi dalam pikiran dan tindakan
Pengertian Proses Sosial
Proses social adalah serangkaian aktivitas yang membutuhkan waktu untuk berinteraksi antarmanusia yang saling membutuhkan dan dapat diterima semua pihak
Kaitan antara Interaksi Sosial dengan Proses Sosial
Proses social akan tampak pada bentuk-bentuk interaksi  sosial. Artinya bentuk-bentuk tersebut tampak beda jika seseorang secara perorangan maupun kelompok  mengadakan hubungan satu sama lain

15.      Makna keluarga dalam sosialisasi:
Keluarga merupakan kelompok social terkecil  dalam masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu, dan anak yang merupakan tempat pertama dan utama seorang anak belajar hidup social sebab anak bergaul untuk yang pertama kali dalam lingkungan keluarganya sendiri

16.      Bentuk penyimpangan
Minum-Minuman Keras,  Judi , Narkoba, Penyakit HIV/AIDS, Pekerja Sex Komersial (PSK), Kenakalan Remaja
Faktor-faktor Penyebab dan Dampak Perilaku Menyimpang
-          Faktor dari dalam (intrinsik), terdiri dari : Intelegensi,  Jenis kelamin,  Umur, Kedudukan dalam keluarga,
-          Faktor dari luar (ekstrinsik), terdiri dari:  Peran keluarga, Peran masyarakat, Pergaulan, Media massa,
Dampak Penyimpangan
Dampak psikologis,  Dampak moral,  Dampak social, Dampak budaya,
Upaya Pencegahan Penyimpangan Social
Upaya Pencegahan Penyimpangan Sosial dalam Keluarga
·          Melalui penanaman nilai-nilai dan norma agama
·          Menciptakan hubungan yang harmonis dalam keluarga
·          Keteladanan orang tua
Upaya Pencegahan Penyimpangan Sosial dalam Masyarakat
a)        Melalui pertemuan dalam lingkup RT para warga saling mengungkapkan perlunya menjaga keteraturan sosial dan melakukan peringatan jika ada hal-hal yang dianggap menyimpang
b)        Menciptakan suasana yang kondusif bagi terbentuknya keteraturan sosial. Misalnya mewadahi kegiatan remaja melalui kegiatan karang taruna dengan arah dan tujuan yang positif.
c)        Memasang peringatan atau ajakan agar warga selalu tetap menjaga keteraturan sosial, misalnya diberlakukannya aturan bagi setiap tamu yang bermalam harus melapor ke RT, pengamen dan pemulung dilarang masuk ke pemukiman, dan sebagainya.
d)        Peran serta media massa untuk menyiarkan hal-hal yang seharusnya dilakukan oleh masyarakat dan hal-hal yang seharusnya dihindari, karena kadangkala masyarakat menganggap apa yang dilakukan sudah benar, padahal sebenarnya tidak demikian.
e)        Peran serta kaum pemuka agama untuk menanamkan kesadaran kepada para pengikutnya agar menjalankan ajaran sesuai dengan nilai dan norma agama dalam kehidupan seharihari.
f)         Peran serta sekolah sebagai institusi pendidikan untuk menerapkan tata tertib dilengkapi sanksi dan tindakan tegas bagi siswa yang melanggarnya.

17.      Penyalahgunaan narkotika dan alkohol
Narkoba adalah kependekan dari narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lainnya. Jenis narkoba ada bermacammacam, seperti minuman keras/alkohol, pil ekstasi, dan ganja. Penyalahgunaan narkoba adalah penggunaan bukan  untuk tujuan pengobatan, tanpa resep, dan tanpa petunjuk
dan pengawasan dokter. Penyalahgunaan narkoba sangat membahayakan kesehatan tubuh. Obat ini dilarang karena adiktif (bersifat candu) yang dapat menimbulkan ketergantungan.
Narkoba dapat merusak organ-organ penting seperti syaraf yang berfungsi sebagai pengendali daya pikir. Narkoba pun dapat menyebabkan penyakit dan kematian. HIV/AIDS  adalah salah satu ancaman yang secara tidak langsung disebabkan oleh narkoba. Pemakai narkoba tidak dapat membedakan perbuatan baik dan buruk sehingga penampilannya cenderung bertentangan dengan norma yang berlaku. Narkoba tidak hanya berpengaruh pada kesehatan fisik dan mental saja, tetapi dapat lebih jauh, yaitu akan merusak generasi bangsa. Oleh karena itu, pemuda dan
pelajar sebagai harapan bangsa, tidak sepantasnya mengkonsumsi narkoba yang tidak bermanfaat.
18.      Tipe Masyarakat dalam menyikapi perubahan
-          Bersikap Selektif DalamMenerima Pengaruh Budaya Lain.
-          Berpikir yang IlmiahTerhadapPerubahan.
-          Mendorong Perubahan Tersebut ke arah yang Lebih Baik
-          Menerima Perubahan yangMengarah Pada Peningkatan Taraf Hidup dan KesejahteraanUmat Manusia.
19.      Dampak perubahan social budaya
a.        Dampak Positif:
1.        Kemajuan Ilmu Pengetahuan
2.        Kebutuhan Mudah Terpenuhi
3.        Pola Pikir yang Lebih Maju
b.        Dampak Negatif
-          Dekadensi Moral
-          Kriminalitas
-          Aksi Protes dan Demonstrasi
-          Konsumerisme
-          Pergolakan Daerah
-          Pergolakan daerah

20.      Ciri-ciri Globalisasi
Berikut ini beberapa ciri yang menandakan semakin berkembangnya
fenomena globalisasi di dunia:
a. Perubahan dalam konsep ruang dan waktu. Perkembangan barangbarang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya, sementara melalui pergerakan massa semacam turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.
b. Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacamWorld Trade Organization (WTO).
c. Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama televisi, film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional). Saat ini, kita dapat mengonsumsi danmengalami gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang melintasi beraneka ragam
budaya, misalnya dalam bidang fashion, literatur, dan makanan.
d. Meningkatnyamasalah bersama,misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisismultinasional, inflasi regional dan lain-lain.
Dampak globalisasi terhadapmasyarakatmenyangkut beberapa aspek dalam kehidupanmasyarakat.Aspek-aspek globalisasi tersebut dapat diuraikan sebagai berikut.
a. AspekKebudayaan
Ciri berkembangnya globalisasi kebudayaan
a. Berkembangnya pertukaran kebudayaan internasional.
b. Penyebaran prinsipmultikebudayaan (multiculturalism), dan kemudahan akses suatu individu terhadap kebudayaan lain di luar kebudayaannya.
c. Berkembangnya turisme dan pariwisata.
d. Semakin banyaknya imigrasi dari suatu negara ke negara lain.
e. Berkembangnya mode yang berskala global, seperti pakaian, film dan lain lain.
f. Bertambah banyaknya event-event berskala global, seperti Piala Dunia FIFA.
Dalam bidang sosial budaya, globalisasi akan memberi pengaruh pada
memudarnya nilai-nilai yang selama ini dianut oleh masyarakat kita, termasuk
nilai-nilai agama. Pengaruh ini dapat menimbulkan perbedaan-perbedaan nilai
antara generasi yang satu dengan yang lainnya. Nilai-nilai dan budaya Barat
b. Aspek Ekonomi
1) Produksi global dapat ditingkatkan
2) Meningkatkan kemakmuran masyarakat dalam suatu negara
3) Meluaskan pasar untuk produk dalam negeri
4) Dapat memperoleh lebih banyak modal dan teknologi yang lebih baik
5) Menyediakan dana tambahan untuk pembangunan ekonomi
6) Menghambat pertumbuhan sektor industri
7) Memperburuk neraca pembayaran
8) Sektor keuangan semakin tidak stabil
9) Memperburuk prospek pertumbuhan ekonomi jangka panjang
c. Aspek Informasi
Globalisasi informasi yang terjadi sekarang dimungkinkan oleh penggunaan media elektronik dalam mengirim dan menerima informasi. Mula-mula melalui radio dan televisi dan kemudian melalui jaringan internet.

21.      Moderenisasi
Modernisasi diartikan sebagai perubahan-perubahan masyarakat yang bergerak dari keadaan yang tradisional atau dari masyarakat pra modern menuju kepada suatu masyarakat yang modern. Pengertian modernisasi berdasar pendapat para ahli adalah sebagai berikut.
a. Widjojo Nitisastro, modernisasi adalah suatu transformasi total dari kehidupan
bersama yang tradisional atau pramodern dalam arti teknologi serta organisasi
sosial, ke arah pola-pola ekonomis dan politis.
b. Soerjono Soekanto, modernisasi adalah suatu bentuk dari perubahan sosial
yang terarah yang didasarkan pada suatu perencanaan yang biasanya dinamakan
social planning. (dalam buku Sosiologi: suatu pengantar)
Dengan dasar pengertian di atas maka secara garis besar istilah modern mencakup
pengertian sebagai berikut.
a. Modern berarti berkemajuan yang rasional dalam segala bidang dan
meningkatnya tarat penghidupan masyarakat secara menyeluruh dan merata.
b. Modern berarti berkemanusiaan dan tinggi nilai peradabannya dalam pergaulan
hidup dalam masyarakat.

22.      Zaman Praaksara
Adalah zaman dimana manusia belum mengenal tulisan
1.  Masa Perkembangan Manusia Purba di Indonesia
Masa perkembangan manusia purba di Indonesia dibagi menjadi beberapa tahap sebagai berikut :
A.       Berdasarkan hasil kebudayaannya, zaman manusia purba dibedakan menjadi :
1)  Zaman Batu, menurut perkembangannya zaman batu dibesakan menjadi :
a.  Zaman batu tua (Palaeolithicum) memiliki ciri sebagai berikut :
v  Alat yang digunakan berupa kapak genggam , kapak perimbas dan alat serpih
v  Mencari makanan dengan cara meramu dan berburu
v  Tempat tinggalnya nomaden (berpindah-pindah)
b.  Zaman batu madya (Mesolithicum) memiliki cirri sebagai berikut :
v  Ditemukannnya kjokenmoddinger (bukit-bukit karang hasil sampah dapur) dan Abris sous Roche (goa-goa tempat tinggal)
v  Manusia sudah mengenal lukisan pada dinding goa berupa telapak tangan dan babi hutan
v  Alat yang digunakan kapak berupa kapak sumatera
c.  Zaman batu muda (Neolithicum) memiliki cirri sebagai berikut :
v  Alat yang digunakan berupa kapak lonjong dan kapak persegi
v  Pakaian dari kulit kayu
v  Tinggal menetap/Sender
v  Sudah mulai bercocok tanam
v  Menganut kepercayaan animisme dan dinamisme
d.  Zaman batu besar (Megalithicum). Pada masa ini sudah ditemukan beberapa jenis hasil kebudayaan berupa :
v  Menhir, yaitu tugu  yang tebuat dari batu besar untuk memuja arwah leluhur
v  Dolmen, yaitu meja batu untuk sesaji
v  Kubur batu, yaitu tempat menyimpan mayat
v  Waruga, yaitu kubur batu berbentuk kubus
v  Punden berundak, yaitu bangunan dari batu yang disusun secara berundak
2)        Zaman Logam, yang dibagi menjadi beberapa zaman sebagai berikut :
a.  Zaman perunggu (Peralatannya terbuat dari perunggu). Hasil kebudayaan yang ditinggalkan berupa :
v  Nekara, yaitu genderang besar untuk memanggil hujan
v  Moko, yaitu genderang kecil untuk upaca keagamaan atau untuk mas kawin
v  Kapak corong
v  Arca perunggu yang berbentuk orang atau binatang
v  Bejana perunggu
v  Perhiasan (gelang, cincin, kalung)
b.        Zaman besi. Pada zaman ini ditemukan beberapa peralatan berupa :
Tomabak, mata panah, cangkul, sabit
B.       Berdasarkan Corak Kehidupannya zaman pra sejarah dibagi menjadi :
1)        Masa Berburu dan mengumpulkan makanan tingkat sederhana, cirri-cirinya sebagai berikut :
v  Hidupnya tergantung pada alam
v  Belum mampu membuat makanan sendiri
v  Tinggal di dataran rendah yang subur dan dekat dekat sumber air
v  Makanan diperoleh dengan cara berburu
v  Hidup dalam kelompok kecil (20 – 30 orang) dan nomaden (berpindah-pindah)
v  Peralatan terbuat dari batu dan tulang
2)  Masa berburu dan mengumpulkan makanan tingkat lanjut, cirri-cirinya sebagai berikut :
v  Makanan berupa hewan yang diburu dan tumbuhan
v  Alat yang digunakan berupa tulang dan batu tetapi sudah disesuaikan dengan keperluan
v  Tinggal dai dalam goa-goa
3)  Masa bercocok tanam, cirri-cirinya sebagai berikut :
v  Tinggal dalam kelompok besar (Desa) terdiri dari 300 – 400 orang
v  Tiap kelompok memiliki pimpinan
v  Mulai mengolah tanah dan memelihara hewan
v  Sudah mampu menyimpan dan mengawetkan makanan
v  Sudah mulai memiliki kepercayaan pada nenek moyang dan kekuatan alam
v  Peralatan terbuat dari batu pilihan yang sudah diperhalus
4)  Masa Perundagian, ciri- cirinya sebagai berikut :
v  Adanya pembagian kerja
v  Adanya perbedaan status
v  Peralatan terbuat dari logam (besi dan perunggu)
v  Sudah mampu mendirikan tempat ibadah yang terbuat dari batu besar


23.      Sebab khusu Perang dunia II di Eropa
Sebab khusus meletusnya Perang Dunia II adalah sebagai berikut.
Di Eropa, serangan kilat (blitzkrieg) Jerman ke Polandia pada tanggal 1 September 1939. Serbuan ini dimaksudkan untuk menguasai Danziq. Pada tanggal 3 September 1939, Inggris dan
Prancis yang merasa turut bertanggung jawab atas Danzig
24.      Cara-cara yang Digunakan Bangsa Eropa untuk Mencapai Tujuannya
Tujuan awal kedatangan bangsa Eropa ke Indonesia antara lain :
a.        Gosfel, yaitu tugas suci menyebarkan agama Nasrani
b.        Glory, yaitu mencari kejayaan dan kekuasaan
c.        Gold, yaitu mencari kekayaan , khususnya rempah-rempah
Adapun cara-cara yang digunakan bangsa Eropa untuk mencapai tujuannya antara lain :
a.        Menguasai sumber rempah-rempah  dengan monopoli perdagangan
b.        Menguasai daerah-daerah strategis untuk perdagangan maupun basis militer, dengan jalan membuat perjanjian dengan penguasa setempat atau ikut campur dalam urusan politik suatu wilayah terutama saat pemilihan penguasa

25.      Cara Wali Songo Menyebarkan Agama Islam

1.        Sunan Gresik (Syekh Maulana Malik Ibrahim)
Ia berasal dari Turki, datang ke Pulau Jawa pada tahun 1404 M. Adapun cara yang ia lakukan untuk menyebarkan agama Islam adalah sebagai berikut:
·          Menyampaikan da’wah Islam dengan cara berkeliling kemudian menetap di Gresik
·          Selama kurang lebih 20 tahun ia berhasil mencetak kader da’wah di Gresik

2.        Sunan Ampel (Raden Rahmat)
Ia berasal dari Aceh. Adapun cara yang ia lakukan untuk menyebarkan Islam adalah sebagai berikut :
·          Ia berguru kepada Sunan Gresik, kemudian mendirikan pondok pesantren.
·          Ia melanjutkan perjuangan Sunan Gresik.
3.        Sunan Bonang ((Raden Makdum Ibrahim)
Cara yang dilakukan oleh Sunan Bonang untuk menyebarkan Islam adalah sebagai berikut:
·          Ia menggunakan bonang sebagai sarana da’wah. Dengan alat ini terkumpullah orang, kemudian memulai ceramah.
·          Mendirikan pondok pesantren di Tuban sambil mencetak kader dakwah.
4.        Sunan Drajat (Syarifudin)
Cara yang dilakukannya untuk menyebarkan agama Islam adalah sebagai berikut :
·          Aktif berdakwah di daerah Sedayu, Jawa timur
·          Mengorganisir amil zakat dan infak
5.        Sunan Giri (Raden Paku)
Cara yang ia lakukan untuk menyebarkan agama Islam adalah sebagai berikut :
·          Mengembangkan pendidikan Islam melalui pondok pesantren
6.        Sunan Kudus (Ja’far Shodiq)
Cara ia menyebarkan agama Islam adalah sebagai berikut:
·          Menguasai berbagai ilmu Islam diantaranya ilmu Tauhid, Piqih, sehingga ia diangkat menjadi hakim tinggi dan panglima militer kerajaan Demak
7.        Sunan Muria (Raden Umar Said)
Cara penyebaran Islam yang dilakukan oleh Sunan Muria adalah sebagai berikut:
·          Menyampaikan dakwah kepada kalangan bawah (pedagang, petani, nelayan)
·          Menggunakan gamelan sebagai sarana untuk mengumpulkan orang-orang
8.        Sunan Kalijaga (Raden Syahid)
Cara penyebaran Islam, ia melakukan hal-hal sebagai berikut :
·          Melakukan dakwah keliling dengan menggunakan sarana pertunjukan wayang kulit yang memasukan unsur-unsur Islam
·          Dakwah ditujukan kepada golongan petani dan buruh
9.        Sunan Gunung Jati (Nurullah, Fatahilah, Syarif Hidayatullah)
Cara ia menyebarkan Islam yaitu dengan cara :
·          Merantau ke Pulau Jawa dan bertemu dengan Sultan Trenggana, kemudian ia menjadi salah seorang pembesar Kerajaan Demak
·          Ia diberi kepercayaan untuk menyebarkan Islam dengan mendirikan kerajaan di Banten.

26.      Tahap Awal Perkembangan Islam di Nusantara
Agama Islam mulai berkembang di pulau Jawa pada abad ke-11. Pertumbuhan Islam di Jawa semakin meningkat ketika munculnya kerajaan Demak yang dipimpin oleh Raden Patah. Kerajaan demak merupakan kerajaan islam pertama di pulau Jawa.

27.      Pertempuran Margarana di Bali
Belanda mendaratkan pasukannya di Bali pada tanggal 2 dan 3 Maret 1946. Dalamusaha untukmembantu negara Indonesia Timur, Belanda berusaha untuk membujuk Letkol I Gusti Ngurah Rai agar mau bekerja sama dengan Belanda. Namun, Letkol IGusti NgurahRaimenolak tawaran Belanda tersebut.
Bahkan karena merasa kekuatannya sudah cukup, pada tanggal 18 November 1946 Ngurah Rai memulai perlawanannya dengan menggempur daerah Tabanan dan berhasil memenangkan pertempuran. Belanda kemudian mengerahkan kekuatan pasukannya yang ada di Bali dan Lombok. Karena kekuatan pasukan yang tidak seimbang, akhirnya Ngurah Rai menyerukan
“Puputan”, artinya mengadakan perlawanan sampai titik darah penghabisan. Ajaran agama Hindu meresap kuat pada para patriot Bali. Letkol Ngurah Rai bersama pasukannya “CiungWanara” memiliki keyakinan bahwa :
a. Nyawa seorang ksatria berada di ujung keris atau senjata. Kematian
dalam mempertahankan bangsa dan negara adalah kehormatan bagi
dirinya dan sanak keluarga serta keturunannya.
b. Dalam mempertahankan kemerdekaan bangsa, negara, dan keluarga
tidak ada istilah menyerah kepada musuh.
c. Seorang yang mati dalam peperangan, maka roh orang yang
bersangkutan akanmasuk ke Swargaloka tanpa dihitung dulu kebaikan
dan kesalahannya selama ia hidup di dunia.
d. Puputan tidak bermakna bunuh diri.
Ngurah Rai dan seluruh pasukannya gugur dalam pertempuran tanggal 26 November 1946

28.      Trikora
1. Gagalkan pembentukan negara boneka Papua buatan Belanda Kolonial.
2. Kibarkan Sang Merah Putih di Irian Barat Tanah Air Indonesia.
3. Bersiaplah untuk mobilisasi umum mempertahankan kemerdekaan dan kesatuan Tanah Air dan Bangsa.

29.      Pahlawan Trikora:
Pahlawan yang gugur dalam pertempuran di Laut Arafuru  adalah Komodor Yos Sudarso
30.      Dampak Serangan Umum 1 Maret 1949:
a.        Meningkatkan semangat para pejuang RI dan di sisi lainmenurunkanmental Belanda.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar