Minggu, 16 September 2012

BAB III IPS KELAS VIII SEM 1


BAB III
LINGKUNGAN HIDUP DAN PELESTARIANNYA

1.        Pengertian Lingkungan Hidup
Lingkungan hidup adalah suatu system yang di dalamnya meliputi unsur biotik, sosial dan abiotik
2.        Unsur-unsur Lingkungan Hidup
Unsur-unsur lingkungan hidup dapat dibedakan menjadi tiga,yaitu:
A.       Unsur Hayati (Biotik)
Unsur hayati (biotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari makhluk hidup, seperti manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, dan jasad renik..
B.       Unsur Sosial Budaya
Unsur sosial budaya, yaitu lingkungan sosial dan budaya yang dibuat manusia yang merupakan sistem nilai, gagasan, dan keyakinan dalam perilaku sebagai makhluk sosial.
C.       Unsur Fisik (Abiotik)
Unsur fisik (abiotik), yaitu unsur lingkungan hidup yang terdiri dari benda-benda tidak hidup, seperti tanah, air, udara, iklim, dan lain-lain.

3.        Arti Penting Lingkungan Bagi Kehidupan
Lingkungan hidup dengan segala potensinya memilki arti penting bagi kehidupan  manusia dan makhluk hidup lainnya dan dapat dimanfaatkan untuk hal-hal berikut :
·          Penghasil bahan pangan
·          Sumber barang tambang dan mineral
·          Penghasil bahan baku industri
·          Kegiatan social, ekonomi, politik, budaya, dan pertahan keamanan
·          Areal pemukiman
·          Sarana transportasi darat, laut, dan udara
·          Pelestarian flora dan fauna yang terancam punah
·          Media ekosistem

4.        Bentuk-bentuk Kerusakan Lingkungan Hidup dan Faktor-faktor Penyebabnya
Kerusakan lingkungan hidup ini disebabkan oleh faktor alam dan faktor manusia
a.        Kerusakan Lingkungan Hidup oleh Faktor Alam yang meliputi gunung meletus, angin topan, gempa bumi, kemarau panjang, tanah longsor, banjir
1)       Gunung Meletus
Beberapa bentuk kerusakan akibat gunung meletus antara lain :
·       Rusaknya sumber air bersih
·       Terbakarnya hutan di sekitarnya
·       Polusi udara yang mengganggu penerbangan
2)       Angin Topan
Beberapa bentuk kerusakan akibat angin topan antara lain :
·       Rusaknya pemukiman penduduk
·       Kegagalan panen karena rusaknya areal pertanian
·       Terganggunya system komunikasi
3)       Gempa bumi
Beberapa bentuk kerusakan akibat gempa bumi antara lain :
·       Rusaknya gedung-gedung dan pemukiman
·       Menimbulkan gelombang besar (tsunami) yang mengganggu kehidupan di pantai
·       Menimbulkan kebocoran tanggul yang mengakibatkan banjir
4)       Kemarau Panjang
Beberapa kerusakan akibat kemarau panjang antara lain :
·       Keringnya sumber air
·       Kebakaran hutan
·       Kegagalan panen
5)       Tanah Longsor
Beberapa kerusakan akibat tanah longsor antara lain :
·       Rusaknya areal pertanian dan perkebunan
·       Rusaknya pemukiman penduduk
·       Terputusnya jaringan komunikasi
6)       Banjir
Beberapa akibat banjir antara lain :
·       Rusaknya areal pemukiman penduduk
·       Sulitnya mendapatkan air bersih
·       Rusaknya jaringan transportasi
b.        Kerusakan Lingkungan Hidup oleh Faktor Manusia meliputi  Lahan Kritis, Banjir, Pencemaran, dan Degradasi Lingkungan.
1)       Lahan Kritis (tandus)
Beberapa contoh terjadinya lahan kritis sebagai akibat faktor aktivitas manusia adalah sebagai berikut :
·       Lahan kritis karena pengaruh pencemaran limbah industri
·       Lahan kritis sebagai akibat penebangan hutan secara liar
·       Lahan kritis sebagai akibat pengambilan bahan tambang yang berlebihan
2)       Banjir
Beberapa contoh banjir yang disebabkan oleh faktor manusia adalah sebagai berikut :
·       Banjir akibat penggundulan hutan secara besar-besaran
·       Banjir akibat membuang sampah sembarangan
·       Banjir akibat munculnya bangunan liar di daerah aliran sungai
3)       Pencemaran (pencemaran udara, suara, air, dan tanah)
Beberapa bentuk pencemaran diantaranya :
·       Lingkungan sangat bising akibat gemuruhnya mesin berat
·       Air sungai dan sumur menjadi tercemar akibat pembuangan limbah kimia
·       Kondisi udara tidak sehat karena pembuangan gas  sisa pembakaran insustri dan kendaraan bermotor
4)       Degradasi Lingkungan (Penurunan Kualitas Lingkungan)
Degradasi lingkungan adalah rusaknya lingkungan akibat pengambilan sumber daya alam yang berlebihan. Beberapa bentuk degradasi lingkungan diantaranya :
·       Abrasi pantai, diakibatkan karena penebangan pohon bakau secara liar
·       Rusaknya terumbu karang karena mengambil ikan dengan bahan peledak
·       Intrusi air laut kedaratan sebagai akibat pengambilan air tanah yang berlebihan

5.        Upaya Pelestarian Lingkungan Hidup
Upaya pelestarian lingkungan hidup dapat dilakukan oleh pmerintah sendiri maupun oleh pemerintah bersama masyarakat.
Adapun upaya pelestarian yang dilakukan oleh pemerintah diantaranya :
·       Pemerintah mengeluarkan UU no. 4 tahun 1993 tentang pokok-pokok pengelolaan lingkungan hidup
·       Pemerintah mengeluarkan Peraturan Pemerintah No. 29 tahun 1986 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal)
·       Pemerinthah mengeluarkan Keputusan Presiden No. 32 tahun 1990 tentang Pengelolaan Kawasan Lindung
·       Pemerintah mengeluarkan Keputusan Presiden No. 33 tahun 1989 tentang Pengggunaan Tanah bagi Pembangunan Kawasan Industri.
Adapun upaya-upaya pelestarian yang dilakukan oleh pemerintah bersama masyarakat diantaranya melalui pelestarian tanah, pelestarian air sungai dan danau, pelestarian udara, pelestarian hutan, pelestarian laut dan pantai, dan pelestarian flora dan fauna
1)       Pelestarian tanah
Karena bentuk permukaan tanah berbeda-beda ada yang datar dan ada juga yang miring, maka upaya pelestariannyapun berbeda.
a)     Melestarikan tanah datar
·       Pemupukan tanah
·       Mengatur system irigasi dan system pembuangan
·       Mencegah pembuangan berbagai macam limbah
·       Reboisasi
b)     Melestarikan tanah miring
·       Membentuk sengkedan/terasering
·       Membuat lubang melingkari bukit kemudian ditimbuni sampah tumbuhan
·       Menanam tanaman keras dengan pola searah
·       Membagi bidang-bidang tanah yagn luas menjadi agak sempit


2)       Pelestarian Air Sungai dan Danau
·   Mengembangkan reboisasi di Daerah Aliran sungai (DAS)
·   Menetapkan kawasan hutan lindung
·   Membudidayakan tanaman keras disekitar danau
·   Membuat alat pengolah limbah
3)     Pelestarian udara
·   Mengembangkan penghijauan
·   Mencegah kebakaran hutan
·   Membuat cerobong asap yang dilengkapi dengan filter
·   Menghentikan pengoperasian kendaran bermotor yang system buangan gas/asapnya melampaui ambang batas
4)     Pelestarian hutan
·   Reboisasi
·   Mempertahankan hutan lindung dan suaka margasatwa
·   Melaksanakan tebang pilih dan tebang tanam
·   Menghentikan pelaksanaan ladang berpindah
5)     Pelestarian laut dan pantai
·   Mencegah tumpahnya minyak mentah
·   Membudidayakan tanaman bakau
·   Melarang pengguanan bahan peledak dalam menangkap ikan
·   Melarang pembuangan limbah ke laut
6)     Pelestarian flora dan fauna
·   Mempertahankan cagar alam untuk melindungi jenis pohon  tanaman langka
·   Mempertahankan suaka margasatwa untuk melindungi jenis satwa yang langka
·   Membudayakan supaya menyayangi hewan dan tanaman langka
·   Melarang perburuan hewan langka

6.     Pembangunan Berwawasan Lingkungan
a.        Pengertian
Pembangunan berwawasan lingkungan adalah usaha meningkatkan kualitas manusia secara bertahap dengan memerhatikan faktor lingkungan. Pembangunan berwawasan lingkungan dikenal dengan nama Pembangunan Berkelanjutan. Konsep pembangunan berkelanjutan merupakan kesepakatan hasil KTT Bumi di Rio de Jeniro tahun 1992. Di dalamnya terkandung 2 gagasan penting, yaitu:
a. Gagasan kebutuhan, khususnya kebutuhan pokok manusia untuk menopang hidup.
b. Gagasan keterbatasan, yaitu keterbatasan kemampuan lingkungan untuk memenuhi kebutuhan baik masa sekarang maupun masa yang akan datang.
b.        Ciri Pembangunan Berkelanjutan:
Adapun ciri-ciri Pembangunan Berwawasan Lingkungan adalah sebagai berikut:
a. Menjamin pemerataan dan keadilan.
b. Menghargai keanekaragaman hayati.
c. Menggunakan pendekatan integratif.
d. Menggunakan pandangan jangka panjang

L A T I H A N      B A B    I I I

ULANGAN BAB III

Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!
1.        Di bawah ini adalah beberapa unsur abiotik, kecuali…
a. air                               b. udara                   c. barang tambang                    d. pengurai
2.        Manakah dari contoh di bawah ini yang tidak  termasuk unsur lingkungan sosial?
a. gagasan                       b. ide                       c. pemikiran                             d. hewan
3.        Di bawah ini adalah beberapa bentuk kerusakan lingkungan hidup oleh faktor manusia, kecuali….
a. pencemaran                                b. lahan kritis           c. degradasi lingkungan            d. gempa bumi
4.        Manakah pernyataan di bawah ini yang merupakan dampak dari adanya longsor?
a.        Terganggunya sarana transportasi                           c. Ruasaknya areal pertanian
b.        Gagal panen                                            d. Terganggunya pernafasan
5.        Dengan adanya penebangan pohon bakau secara liar akan mengakibatkan…
a. abrasi                          b. erosi                    c. erupsi                   d. reboisasi
6.        Manakan dari pernyataan di bawah ini yang merupakan uapaya untuk melestarikan tanah datar!
a. Pemupukan tanah                                                       c. Mengatur system irigasi dan system pembuangan
b. Mencegah pembuangan berbagai macam limbah         d. Membentuk sengkedan/terasering
7.        Bisingnya lingkungan merupakan salah satu bentuk kerusakan lingkungan yang berupa…
a. banjir                          b. lahan kritis           c. degradasi lingkungan            d. pencemaran
8.        Salah satu bentuk perhatian pemerintah terhadap lingkungan yaitu mengeluarkan aturan tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan yang diatur oleh…
a. UU no. 4 tahun 1993                                                  c. PP No.  29 tahun 1986
b. Keputusan Presiden No. 32 tahun 1990                     d. Keputusan Presiden No. 33 tahun 1989
9.        Gelombang besar di laut akibat adanya gempa bumi disebut…
a.        Abrasi                    b. Erosi                    c. Intrusi                                  d. tsunami
10.     Rusaknya lingkungan akibat pengambilan sumber daya alam yang berlebihan disebut…
a. banjir                          b. lahan kritis           c. degradasi lingkungan            d. pencemaran
11.     Pelarangan perburuan hewan langka merupakan salah satu uapaya pelestarian ……….
a.        Flora dan fauna      b. Hutan                   c. Udara                                   d. pantai
12.     Di bawah ini adalah beberapa upaya untuk melestarikan tanah miring, kecuali...
a.      Membentuk sengkedan/terasering
b.     Penanaman pohon bakau
c.      Menanam tanaman keras dengan pola searah
d.     Membagi bidang-bidang tanah yagn luas menjadi agak sempit
13.     Manakah pernyataan di baawah ini yang termasuk upaya pelestarian udara?
a.      Mengembangkan reboisasi di Daerah Aliran sungai (DAS)
b.     Pembuatan cerobong asap pabrik
c.      Membudidayakan tanaman keras disekitar danau
d.     Membuat alat pengolah limbah
14.     Di bawah ini adalah beberapa penyebab terjadinya banjir, kecuali...
a.      penggundulan hutan secara besar-besaran
b.     membuang sampah sembarangan
c.      kemarau yang berkepanjangan
d.     munculnya bangunan liar di daerah aliran sungai
15.     Di bawah ini adalah beberapa penyebab terjadinya lahan tandus, kecuali…
a. pencemaran limbah industri                                        c. penebangan hutan secara liar
b. pengambilan bahan tambang yang berlebihan                             d. pemupukan yang teratur

Uraian
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1.        Sebutkan 3 manfaat lingkungan bagi kehidupan!
2.        Jelaskan apa yang dimaksud dengan pembangunan berwawasan lingkungan!
3.        Sebutkan 4 ciri pembangunan berwawasan lingkungan!





Tidak ada komentar:

Posting Komentar